Sudah 2 bulan ini saya kembali menjadi ibu menyusui dan rutin minum susu almond. Rasanya masih seperti mimpi, kok bisa ya ada bayi lagi. Geli sendiri mengingat di masa pandemi ternyata kami malah giat bereproduksi, hingga dedek bayi terlahir ke dunia ini. Kami memberinya nama Dzaky.
Dzaky selisih 3.5 tahun dengan kakaknya, Azril. Jadi kalau dibilang harusnya saya tak 'kaku' kembali menyusui lagi, tak sepenuhnya salah. Namun yang namanya ibu menyusui di mana kadar hormon juga mempengaruhi tubuh dan pikiran, saya yang dasarnya 'moody' sedikit cemas apabila ini berdampak ke produksi air susu ibu (ASI) saya. Maklumlah ibu menyusui yang punya balita pasti mood-nya naik turun, jelas ini bisa berdampak pada produksi ASI untuk dedek bayi.
Perlunya Suplemen ASI
Di bulan pertama menyusui, ASI saya sangat lancar. Bahkan hingga berlebih, sering merembes dan bikin baju basah kena ASI. Meski sudah menyusui secara langsung, tetap saja payudara saya rasanya kencang, penuh, nyeri dan jadi kurang nyaman karena sakit. Kalau istilah jawanya: metenteng atau mentheng-mentheng.
Karena itulah meskipun saya di rumah saja dan tidak bekerja, maka memompa ASI. Memompa ASI jadi mengeluarkan ASI yang berlebih itu kemudian rasa nyeri pun berkurang. Kelebihan ASI ini jadi bisa disimpan, kan sayang kalau terbuang begitu saja lewat tetesan. Memompa ASI juga membuat produksi ASI saya semakin banyak, Dzaky jadi makin nyaman menyusu karena stoknya cukup.
Dzaky saya biasakan direct breastfeeding, jadi dia tidak meminum ASIp segar. Malah ASIp segar lebih sering diminta Azril, dia bilang suka rasanya karena hangat dan selalu menantikan saya memompa ASI. Azril memang masih minum di dot, saya sudah berusaha keras menghentikan kebiasaannya ini. Tapi namanya juga anak kecil, harus dihentikan secara perlahan-lahan dan sabar. Jadi saya biarkan dulu dia meminum ASIp segar memakai dot, di jam dia akan tidur agar tidurnya pulas.
Sebagai seorang ibu pasti ingin memberikan yang terbaik pada kedua buah hatinya. Terlebih di masa pandemi begini, masa dimana ibu jadi lebih waspada soal kesehatan. Ada asumsi bahwa ASI bisa membantu menambah kekebalas tubuh sehingga tak akan mudah terserang virus yang saat ini mewabah, covid-19. Menarik, meski penelitian ini juga masih dikaji lebih dalam. Namun nyatanya memang Azril yang masih meminum ASIp segar, kekebalan tubuhnya baik. Ia tak pernah sakit, bahkan flu sekalipun. Syukurlah...
Karena rasanya saya jadi seperti menyusui 2 orang anak, maka saya perlu bantuan suplemen ASI. Sebab menuju bulan kedua menyusui, payudara saya sudah jarang mentheng-mentheng. Akibatnya hasil pompa ASI sedikit, hanya cukup sesekali diminum Azril dan tidak ada stok ASIp di freezer. Dzaky menyusunya masih tenang sih, tapi perasaan saya yang tak tenang khawatir kalau-kalau dia kurang ASI. Namanya ibu, selalu ada worry kan?
Saya lalu cari referensi soal ASI booster alami. Disebutkan kalau rutin memakan daun katuk bisa membantu lancarnya produksi ASI. Masalahnya saya tidak punya pekarangan, tidak punya lahan untuk tanam tanaman tersebut. Untuk beli pun, beli dimana? Kami perantauan dan di masa pandemi begini saya pun tak pernah lagi belanja ke pasar.
Beruntung kemudian saya kenal Mama's Choice Almond Powder. Ini bisa jadi suplemen ASI Booster alami yang bisa membantu melengkapi nutrisi terbaik ibu menyusui, sehingga nantinya bisa meningkatkan kuantitas dan kualitas ASI. Karena ini masa pandemi di mana keuangan mulai menipis, saya memikirkan soal budget membeli ASI booster alami. Syukurlah Mama’s Choice Almond Powder ini #KurangiWorry karena harganya terjangkau. Yang utama ini juga memanfaatkan bahan-bahan yang aman digunakan ibu menyusui, loh.
Mama's Choice Almond Powder ini erupakan minuman khusus untuk ibu menyusui berupa susu almond. Seperti yang kita tahu, selain rasanya enak, almond juga bisa jadi ASI booster alami. Nah untuk mengetahui manfaat susu almond untuk ibu menyusui bisa dibaca di link ini. Tidak hanya itu, di dalam Mama's Choice Almond Powder juga ada kandungan kurma, fenugreek, daun katuk dan juga kacang kedelai. Sungguh paduan yang maksimal untuk meningkatkan produksi dan kualitas ASI.
Mama's Choice Almond Powder ini rasanya coklat, tapi coklat yang gurih karena ada almondnya. Saya jadi suka mengkonsumsi ASI booster alami yang satu ini. Paduan susu almond dan coklat sungguh pas, terlebih coklat kan dapat mengurangi tingkat kadar hormon kortisol. Selain dapat meningkatkan suasana hati, cokelat juga dapat mengurangi stres karena coklat mengandung anandamide yang dapat membuat kerja otak lebih tenang. Pun coklat mampu membangkitkan rasa eouforia.
Dengan rasa seenak ini, usai minum Mama's Choice Almond Powder seperti ada rasa semangat untuk menyusui. Dengan perasaan seperti ini maka kemudian membuat otak memerintahkan produksi ASI semakin deras. ASI pun jadi berkualitas karena sarat gizi dari kandungan Mama's Choice Almond Powder. Dobel manfaat ya jadinya.
Cara buat Mama's Choice Almond Powder juga mudah, tinggal campurkan 3-4 sendok Mama's Choice Almond Powder dengan 150 ml air hangat. Diaduk rata, lalu saya suka menambahkannya dengan es batu. Rasanya jauh lebih segar dan enak. Coklatnya berasa, disesap perlahan jadi lebih menyenangkan.
Saya sudah mengkonsumsi Mama's Choice Almond Powder selama beberapa hari ini. Hasilnya sungguh luar biasa. Produksi ASI tak hanya berlimpah, tapi juga kental. Ini bisa saya lihat sendiri dari hasil pompaan ASI. Alhamdulillah, syukurlah.
Bagi ibu menyusui, tak ada salahnya mencoba konsumsi suplemen ASI yang bisa membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI secara efektif. Kalau booster ASI alami yang dipilih, tidak akan ada efek sampingnya. Selain itu rasanya enak, jadi nyaman juga mengkonsumsinya. Nah dapatkan Mama's Choice Almond Powder lebih hemat di sini! Buktikan sendiri, selamat mencoba!