Cara Agar Badan Tetap Wangi

Cara agar badan tetap wangi bukanlah hal yang mustahil dilakukan. Apalagi bagi kawula muda yang sangat aktif dalam kesehariannya. Ada banyak hal mudah yang bisa dilakukan demi bau badan tidak mengganggu. Mungkin ada beberapa langkah di bawah ini yang bisa dicontoh. Silakan disimak, ya.

Keringat adalah air yang dikeluarkan oleh kelenjar keringat di mana di dalamnya sebagian besar ialah natrium klorida atau garam. Itulah mengapa keringat terasa asin dan lengket. Terlebih manusia memiliki sekitar 3 juta kelenjar keringat yang menyebar di seluruh tubuh, terutama si telapak tangan dan kaki.

Fungsi utama keringat ialah sebagai penstabil suhu tubuh. Ketika suhu tubuh kita naik karena aktivitas yang berat, maka akan keluar banyak keringat sebagai pendinginan tubuh secara alami. Sejatinya keringat tidak berbau. Yang berbau ialah bakteri-bakteri alami pemakan keringat yang menempel di kulit kita. Daerah tubuh yang hangat dan lembab, ketiak misalnya, menjadi tempat ideal bakteri untuk tumbuh dan berkembang. Oleh karena itulah di daerah tersebut jadi sering berbau kurang sedap.

Untuk itulah sebaiknya mampu mengontrol produksi keringat agar tidak berlebih. Dengan demikian pertumbuhan bakteri penyebab bau badan pun dapat dikendalikan. Caranya dengan banyak minum air putih dan tidak berada di tempat bersuhu tinggi. Bisa gunakan kipas angin atau AC agar suhu tubuh tetap rendah dan tidak mengeluarkan keringat.

Agar tidak terlalu banyak berkeringat bukan berarti harus diam tanpa kreativitas. Boleh saja lakukan segala hal yang disukai. Namun perlu diingat agar jangan sampai dehidrasi, sebab bila hal tersebut terjadi maka suhu tubuh akan meninggi dan mencetus banyaknya keringat. Lebih baik imbangi konsumsi air, banyak makan sayur dan juga buah.

Sering-sering membersihkan diri dengan mandi juga bisa menjadi cara ampuh agar badan tetap wangi.  Zat pembersih dalam sabun mampu menghalau dan membersihkan bakteri-bakteri ber pemicu bau tak sedap. Kuman yang menempel pada keringat jadi hilang, terutama di daerah lipatan badan. Pun ada sentuhan parfum sabun yang melekat di kulit, membuat siapapun akan menyukai aromanya.

Cara lain agar badan tetap wangi adalah dengan memakai parfum. Biasanya di semprotkan seusai mandi. Bukannya sembarangan, semprot parfum juga ada aturannya. Di sarankan semprotkan parfum di dekat nadi agar aromanya lebih tajam tercium wangi.

Ada lagi cara praktis lainnya, yakni memakai deodoran. Ada banyak merek deodoran yang berbeda di pasaran, salah satu yang terbaik ialah Rexona. Bisa pilih sesuai kebutuhan, mau yang bisa lindungi 12 jam, 24 jam atau 36 jam. Pilih kandungan yang juga bisa mencerahkan kulit ketiak.

Memakai deodoran tidak hanya di pagi hari usai mandi dan akan beraktivitas saja, loh. Malah dianjurkan memakai di malam hari, di saat kelenjar keringat istirahat dan permukaan ketiak kering. Pengaplikasian deodoran juga harus merata agar mampu memblokir produksi keringat yang berlebih. Kalau bisa dioles sebanyak dua kali, setelah kering barulah memakai baju. Dijamin tidak akan ada noda deodoran ataupun keringat yang kemudia menempel di baju.

Dalam menjaga agar tidak bau badan, ada cara terbaik saat memakai deodoran. Yakni pastikan area ketiak sudah dibersihkan dan dikeringkan dengan benar. Ketiak yang basah bisa mempengaruhi keefektivannya karena terhalau oleh air. Selain itu juga perlu menguji dahulu di punggung tangan, apakah cocok dengan tidak menimbulkan iritasi. Juga tak mengoleskan deodoran usai bulu ketiak dicukur ataupun di-waxing, sebab ada luka yang bisa sangat perih terkena zat deodoran.